Perkumpulan Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menilai jika pilkada digelar serentak pada 2024 hanya akan menambah kompleksitas pemilu nanti. Sebab, semua jenis pemilu, pileg, pilpres, dan pilkada dilaksanakan pada tahun yang sama.
Kompleksitas tak hanya dirasakan para penyelenggara pemilu, namun juga dari partai politik. Direktur Eksekutif Perludem Khoirunnisa Nur Agustyati menjelaskan, parpol bakal dirumitkan dengan proses pencarian calon, baik untuk pileg maupun pilkada.
"Dari sisi parpol mereka juga harus mengumpulkan, mencari sekian banyak orang untuk dicalonkan di pileg, pilkada sekian banyak orang," kata Khoirunnisa, Selasa (9/2).
0 Komentar